Industri petrokimia terdiri dari beberapa unit
produksi pupuk, dimana antara satu dgn lainnya saling terkait, disini akan
dijelaskan tentang pabrik pupuk Urea (CO(NH2)2)
dan ini adalah flow sheetnya.
“Petrokimia’s industries consist of
everal units fertilizer factory, which between one to another connected, here
will explained about urea factory and this is flow sheet.”
- Sintesis di Reactor
Mereaksikan NH3 cair dan CO2 gas
membentuk Ammonium Carbamat (NH2COONH4) diikuti
dehidrasi Ammonium Carbamat menjadi Urea (NH2CONH2).
Reaksinya :
Pembentukan Ammonium Carbamat dan
Dehidrasi Ammonium Carbamat
“To react liquid NH3 and CO2
gas make Ammonium Carbamat (NH2COONH4) followed
dehydration Ammonium Carbamat to Urea (NH2CONH2).
Reaction is :”
- Stripper
Produk Reaktor (Urea cair, CO2,
Ammonium Carbamat, dan kelebihan NH3) dimasukkan ke dalam Stripper,
untuk melepaskan gas-gas yang terlarut. Selanjutnya produk dialirkan ke Dekomposer
sehingga Amonium Karbamat terurai menjadi CO2 dan NH3
yang kemudian akan diserap dalam Absorber. Reaksi yang terjadi
:
Urea yang keluar dari Dekomposer
dialirkan ke dalam Concentrator untuk dipekatkan menjadi slurry.
Setelah itu slurry dialirkan ke dalam Prilling Tower sehingga
diperoleh Urea dalam bentuk butiran.
“Reactor product (liquid urea, CO2,
Ammonium Carbamat and excess NH3) passed into stripper, to release
dissolved gas. Then product is transported to the decomposer so that Amonium
carbamat dissociated to CO2 and NH3 then will be absorbed
to absorber. Reaction that occur :
Outlet urea from decomposer transported
into concentrator to concentrated the slurry. After that, slurry is transported
into prilling tower so that obtained granule urea.”
- Decomposer
Memisahkan Ammonium Carbamat dan excess NH3
dari larutan Urea dengan pemanasan dan penurunan tekanan. Reaksinya :
“To separate ammonium carbamat and
excess NH3 from urea solution with heating and pressure drop.
Reaction is :”
- Absorber
Menyerap gas NH3 dan CO2 dari Decomposer
dalam air dan larutan Carbamat untuk dikembalikan ke reaktor.
Reaksinya :
“To absorb NH3 and CO2
gas from decomposer in water and carbamate solution to return into reactor.
Reaction is :”
- Concentrator
Memekatkan larutan Urea sampai 99,7% dengan Vacuum
Evaporator.
“To concentrate urea solution until
99,7% with Vacuum Evaporator.”
- Prilling
Membentuk butiran Urea (Urea Prill)
dengan jalan di-spray-kan dari atas menara Prilling kemudian
didinginkan dan dipadatkan dengan alat Fluidizing Cooler.
“To make urea prill with be sprayed from
upper prilling tower then cooled and compacted with fluidizing cooler.”
- Recovery / Process Condensate Treatment
Memisahkan uap air dari gas yang terikut (NH3
dan CO2) dan direcycle kembali ke seksi sintesis, sesuai reaksi :
“To separate water vapor from entrained
gas (NH3 and CO2) and repeat recycled into synthesis
section, according to reaction :”
Referensi : Laporan Kerja Praktek Petrokimia Gresik Jurusan Teknik
Kimia ITS dengan bahasa yg disederhanakan dan kata yg diringkas
ARTIKEL TERKAIT :
1. Proses Pembuatan Asam Sulfat (H2SO4)
2. Proses Pembuatan Pupuk ZA / Ammonium Sulphate (NH4)2SO4
3. Proses Pembuatan Ammonia (NH3)
ARTIKEL TERKAIT :
1. Proses Pembuatan Asam Sulfat (H2SO4)
2. Proses Pembuatan Pupuk ZA / Ammonium Sulphate (NH4)2SO4
3. Proses Pembuatan Ammonia (NH3)
Previous
« Prev Post
« Prev Post
Next
Next Post »
Next Post »