Era industri 4.0 yang
berlangsung sekarang ini adalah perkembangan jaman yang berdasarkan pada cyber-physical systems dimana
teknologi internet kecepatan tinggi dan ketergantungan aktivitas manusia dengan
teknologi IT. Industri 4.0 berjalan sangat pesat dan mengubah pola pikir serta
aktifitas di kehidupan manusia. Konsep dengan data informasi bisa mendapatkan
sesuatu yang diinginkan menjadi kunci penting betapa “bahaya” aktivitas manusia
tanpa diikuti pengetahuan yang luas tentang teknologi modern. Data yang begitu
banyak baik dari aktivitas manusia maupun aktivitas sistem teknologi informasi
dikenal dengan istilah “Big Data”. Proses yang
sangat beragam dan panjang akan menghasilkan Big Data, berikut disajikan
proses-prosesnya :
Gambar 1. Struktur hirarki Big Data, Uwais
dan Hussein (2016)
Big Data adalah
sekumpulan data yang sangat beragam, cepat berubah dengan kapasitas yang ekstra
besar sehingga membutuhkan suatu manajemen teknologi untuk pengelolaannya.
Menurut Mukherjee dan Saw (2016), Big Data mencakup 3
pokok utama yaitu volume (kapasitas), velocity (kecepatan)
dan variety (keberagaman).
Volume (kapasitas) menjadi pokok utama karakteristik dari Big Data karena
semakin pesatnya teknologi IT maka segala aktivitas manusia akan menggunakan
bantuan teknologi tersebut untuk meringankan pekerjaan. Seperti contoh
penggunaan smartphone yang sudah
lengkap semua fitur teknologi dalam satu genggaman yang dikembangkan di era industri 3.0 seperti
kamera, radio, televisi, MP3, kompas dan masih banyak lagi asesoris lainnya. Digital market yang menjamur
di era sekarang ini menghasilkan data yang sangat beragam dan melimpah sehingga
pengelola digital market akan dengan mudah menemukan potensi pasar atau
strategi pemasaran berdasarkan Big Data yang
didapatkan dari perilaku pelanggannya. Data yang besar ini tentunya membutuhkan
perangkat penyimpanan yang ekstra besar dengan biaya yang tidak murah sehingga
bermunculan peluang bisnis lain seperti cloud memory seperti
Amazon Elastic mapReduce dan Google Cloud Platform. Velocity (kecepatan)
diartikan banyaknya informasi/data terkirim ke suatu aplikasi dan hal tersebut
tidak lepas dari berkembangnya teknologi IT seperti jaringan 4G untuk sekarang
ini.
Gambar 2. Karakteristik Big Data, Sivakumar (2001)
Dikutip dari http://www.internetlivestats.com untuk social networking twitter per hari untuk tanggal 11 Juli 2018 pukul 15.23 WIB
didapatkan informasi 336.492.930 user tweet sedangkan user facebook sebesar
2.263.882.733 sampai dengan waktu seperti tertera tersebut dan jumlahnya terus
naik seiirng waktu berjalan . Sedangkan variety (keberagaman)
adalah ketidakstrukturan informasi/data yang terkumpul karena memang Big Data dihasilkan
oleh banyak orang, banyak tempat dan waktu yang berbeda-beda serta kepentingan
akses internet yang berbeda-beda.
Gambar
3. Screenshoot Statistik Social Networking, www.internetlivestats.com (2018)
Big Data menjadi isu yang sering kita dengarkan akhir-akhir ini karena
keterkaitannya dengan permasalahan seperti penjualan data nasabah bank, bisnis
jual beli data identitas, konten iklan yang mengganggu user aplikasi dan kriminal
yang dilakukan oleh hacker dunia maya. Tentunya
kita juga sering mengalami mengapa saat kita browsing di internet untuk
mencari barang kemudian kita akan selalu diikuti oleh iklan seperti kata kunci
pencarian kita tadi bahkan untuk hari dan website berbeda, iklan tersebut akan
terus mengikuti user selama masih menggunakan
jaringan internet. Semua kejadian diatas tidak lain karena pemanfaatan Big Data sebagai sumber informasi
untuk menganalisis perilaku user di dunia maya.
Big Data juga sangat berguna dalam kehidupan manusia sehari-hari
misalkan penggunaan google maps untuk
memantau kemacetan berdasarkan rona warna yang berbeda di jalan yang menandakan
tingkat kepadatan arus lalu lintas. Konsep yang diusung berdasarkan informasi
di https://gadgets.ndtv.com adalah dengan
mengumpulkan jaringan yang dikirim oleh pengguna smartphone yang terlibat
dalam kepadatan arus lintas tersebut, kemudian secara langsung dan sangat cepat
dikirim ke satelit kemudian server melakukan
pengolahan data dan mem-visualisasi-kan kondisi jalan
seperti yang tertera dibawah ini.
Gambar
4. Screenshoot Kepadatan Lalu Lintas Ibukota Jakarta, Google Maps (2018)
Selain hal tersebut, manfaat lain Big Data adalah untuk
membaca potensi pasar jika kita berperan sebagai pebisnis online atau investor di pasar
modal. Dengan menggunakan Big Data tersebut maka
secara statistik bisa diketahui kecenderungan pasar dan prediksi gejolak yang
akan terjadi. Big Data untuk era
sekarang menjadi sumber informasi sangat penting di aspek kehidupan karena
dengan data maka informasi apapun akan terbuka dengan jelas. Menurut jurnal
karya Mishra dan Sharma (2015), perusahaan raksasa seperti Google, Microsoft,
Amazon, Facebook, Alibaba, Baidu, Tencent bekerja berdasarkan cloud computing
technologies dan cloud based computing services.
PBB dalam meningkatkan
perkembangan ekonomi anggotanya juga memanfaatkan Big Data dengan projek yag
disebut “Global Pulse”. Konsep dari projek tersebut adalah menghubungkan antara
analysis emosional dimana membuat software tentang natural-language processing
untuk menganalisa pesan text di dunia jejaring sosial yang dihubungkan dengan
isu yang diperbincangkan seperti laju pengangguran, tingkat ekonomi negara dan
wabah penyakit yang terajdi di suatu wilayah tertentu. Dengan proyek tersebut,
diharapkan isu yang beredar di masyarakat lebih cepat tertangkap oleh PBB dan
mendapat perhatian khusus. (Mishra dan Sharma, 2015).
Berdasarkan paparan tersebut, Big
Data merupakan suatu yang bisa merugikan dan menguntungkan tinggal manusia yang
hidup di era industri 4.0 yang berbasis dunia maya ini bijak dalam menggunakan
teknologi IT. Disamping sebagai user, manusia seharusnya juga belajar tentang
perkembangan teknologi agar kejadian yang merugikan tidak terjadi di dalam
kehidupan.
Referensi :
[1] https://gadgets.ndtv.com/apps/features/diakses
tanggal 11 Juli 2018 Pukul 15.45 WIB
[2] http://www.internetlivestats.com/diakses tanggal
11 Juli 2018 Pukul 15.21 WIB
[3] Mishra, R., dan Sharma, R. (2015). Big Data: Opportunities and Challenges. International Journal of
Computer Science and Mobile Computing. Vol 4, pp 27-35
[4] Mukherjee, S., dan Shaw, R. (2016). Big Data-Concepts, Application, Challenges and Future Scope.
Advanced Research in Computer and Communication Engineering Int. J. Vol. 5. pp.
2
[5] Sivakumar, P., dan King, D. (2001). Introduction to Big Data. Research Computing Services J.
Northwestern University
[6] Owais, S.S., dan Hussein, N.S. (2016). Extract Five Categories CPIVW from the 9V’s
Characteristics of the Big Data. International Journal of Advanced Computer
Science and Applications. Vol. 7, pp 3
Previous
« Prev Post
« Prev Post
Next
Next Post »
Next Post »